Raih WTP Delapan Kali Berturut-turut, Ketua DPRD Apresiasi Peraihan Pemkab Sambas

Penghargaan WTP
Raih WTP Tujuh Kali Berturut-turut, Ketua DPRD Apresiasi Peraihan Pemkab Sambas

Kabar Lokal –Ketua DPRD Kabupaten Sambas, Abu Bakar, mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Sambas yang kembali meraih Predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024, Senin (26/5/2025).

Predikat WTP tersebut disampaikan dalam kegiatan Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat.

LHP atas pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Sambas diserahkan langsung oleh Kepala BPK Perwakilan Kalbar, Sri Haryati kepada Ketua DPRD Sambas dan Bupati Sambas, Satono di Ruang Pertemuan BPK Kalbar.

Ketua DPRD Kabupaten Sambas, Abu Bakar mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas keberhasilan Pemerintah Kabupaten Sambas mempertahankan predikat WTP selama delapan tahun berturut-turut, sejak 2017 hingga 2024.

“Alhamdulillah, kami ucapkan selamat kepada Pemerintah Kabupaten Sambas yang kembali memperoleh WTP atas pengelolaan keuangan daerah,” ungkap Abu Bakar.

Ia juga menegaskan bahwa penyerahan LHP oleh BPK merupakan implementasi dari amanat Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan, Pengelolaan, dan Tanggung Jawab Keuangan Negara.

Lebih lanjut, Abu Bakar mengucapkan terima kasih kepada BPK Perwakilan Kalbar atas pelaksanaan pemeriksaan yang profesional dan kontribusinya dalam menjaga akuntabilitas keuangan daerah.

“Kami ucapkan terima kasih kepada BPK Kalbar yang telah melakukan proses pemeriksaan dengan baik dan lancar serta memberikan Predikat WTP kepada Kabupaten Sambas dalam pengelolaan keuangan daerah Tahun 2024,” ujar Abu Bakar.

Meski berhasil mempertahankan WTP, legislator dari Partai Gerindra ini mengingatkan agar Pemerintah Daerah tetap cermat, efektif, dan responsif terhadap catatan serta rekomendasi yang diberikan oleh BPK RI Kalbar.

“Meskipun pemerintah daerah telah berupaya maksimal dalam pengelolaan keuangan, masih terdapat kekurangan yang menjadi catatan dari BPK. Untuk itu, kami bersama pemerintah daerah akan segera menindaklanjuti rekomendasi tersebut,” kata Abu Bakar.

Terakhir Abu Bakar berharap agar penguatan kualitas pengelolaan keuangan daerah terus dilakukan untuk mewujudkan tata kelola yang akuntabel dan transparan.

“Peningkatan kualitas keuangan akan menjadikan keuangan daerah semakin akuntabel dan transparan. Insyaallah, Sambas akan semakin lebih baik,” pungkas Abu Bakar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *