Kemarau Panjang Melanda, Pendapatan Penjual Air Bersih di Selakau Meningkat

Kemarau Panjang Melanda, Pendapatan Penjual Air Bersih di Selakau Meningkat

Kabar Lokal -Kemarau panjang melanda sejumlah wilayah yang ada di Kabupaten Sambas, sehingga berdampak pada terjadinya kekeringan dan sulitnya mencari air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.

Hal itu berdampak pada sejumlah wilayah di Kabupaten Sambas, termasuk diantaranya Kecamatan Selakau. Dimana masyarakat kini kekurangan air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Akibatnya, sejumlah masyarakat di Kecamatan Selakau terpaksa membeli air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Khususnya di wilayah pesisir Selakau, dimana air sungai yang asin sehingga tidak dapat digunakan.

Meski demikian, musim kemarau juga memberikan dampak positif bagi sejumlah penjual air bersih. Dimana selama musim kemarau ini mendapatan mereka meningkat. Seperti yang dialami Mawardi salah satu penjual air bersih di Selakau.

Penjual Air di Selakau
Mawardi, Penjual Air Bersih di Selakau

Mawardi mengatakan, kurang lebih dua tahun dirinya menekuni usaha jual air bersih tanpa pandang musim. Menurunya selama musim kemarau penghasilannya mengalami peningkatan.

“Kalau musim kemarau dalam sehari pendapatan bisa di atas satu juta. Kalau hari biasa paling 300ribu sampai 400ribuan,” ungkap Mawardi, Selasa (29/7/2025).

Mawardi juga menjelaskan bahwa selama musim kemarau penghasilannya meningkat, mengingat harga jual air bersih juga ikut naik dan kebutuhan masyarakat akan air bersih juga meningkat. Sehingga ia juga banyak mendapat pesanan air bersih dari masyarakat.

“Kalau musim kemarau kami satu kali angkut satu penampung air dengan volume 2000liter harganya 200ribuan, kalau hari biasa 150ribu,” jelas Mawardi.

“Tapi kalau soal harga ini juga tergantung pada jarak yang ditempuh, kalau misal jarak jauh atau medan sulit harga juga bisa berubah,” tutup Mawardi.

Dalam momen ini, Mawardi juga menegaskan bahwa dirinya tidak hanya menerima pesanan air bersih dari Kecamatan Selakau, melainkan juga dari kecamatan lainnya seperti Selakau Timur.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *