Kabar Lokal -Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sambas menggelar kegiatan Pelatihan Pelayanan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Pandu PTM) di Fakultas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) Puskesmas Se-kabupaten Sambas, Senin (10/7/2023).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas, dr. Ganjar Eko Prabowo mengatakan, penyakit menular merupakan salah satu masalah yang dihadapi oleh masyarakat di Indonesia. Meski demikian, angka kematian juga kerap disebabkan oleh PTM.
PTM merupakan penyakit yang tidak bisa ditularkan dari orang ke orang yang berkembang secara perlahan dalam waktu panjang. Menurut dr. Ganjar pemicu munculnya PTM disebabkan oleh perubahan lingkungan, perilaku masyarakat, transisi demografi, sosial ekonomi dan sosial budaya.
“Dilain pihak angka kesakitan dan kematian yang disebabkan PTM cenderung meningkat, dan sekaligus menghadapi tantangan penyakit-penyakit yang muncul kembali atau munculnya penyakit-penyakit baru,” kata dr. Ganjar Eko Prabowo.
Ganjar menjelaskan, penyelenggaraan pencegahan dan pengendalian PTK diprioritaskan pada beberapa kriteria seperti, tingginya angka kematian dan kecacatan, tingginya angka kesakitan atau tingginya beban biaya pengobatan, serta memiliki resiko yang dapat diubah.
“Saat ini yang menjadi prioritas program pencegahan dan pengendalian PTK di FKTP adalah hipertensi, stroke, PJK, PGK, diabetes melitus, obesitas, kanker leher rahim kanker payudara, kanker pada anak, PPOK, asma, gangguan penglihatan dan kebutuhan, gangguan pendengaran dan ketulian, serta gangguan fungsional,” pungkas dr. Ganjar.