Buka Lomba Mancing Udang di Semparuk, Bupati Satono Ingatkan Pemancing Jaga Kelestarian Udang

Suasana saat pelaksanaan Lomba Mancing Udang Event Gajik Season II.
Suasana saat pelaksanaan Lomba Mancing Udang Event Gajik Season II, Minggu (10/9/2023) di Sungai Semparuk Sebangkau, Kecamatan Semparuk. Foto/Humas Pemkab Sambas.

Kabar Lokal -Sebanyak 265 peserta se-Kalimantan Barat mengikuti Lomba Mancing Udang Event Gajik Season II yang dibuka langsung oleh Bupati Sambas, Satono, Minggu (10/9/2023) di Sungai Semparuk Sebangkau, Kecamatan Semparuk.

Bupati Satono mengatakan bahwa Lomba Mancing Udang Event Gajik Season II ini merupakan wadah bagi para pemancing udang untuk meningkatkan silaturahmi.

“Saya mengucapkan selamat bertanding, tetap junjung tinggi sportifitas tetap jaga sportifitas, hormati juri yang menilai yang penting kita cari bahagia disini,” kata Bupati Satono.

Bupati Satono menjelaskan sungai adalah salah satu potensi wisata di Kabupaten Sambas. Selain sebagai tempat digelarnya lomba mancing udang, sungai di Kabupaten Sambas juga dijadikan lokasi untuk menggelar lomba sampan.

“Setahun sekali kita mengagendakan lomba sampan bidar dan dragon boat, maka dari itu kita harus melestarikan potensi sungai di Kabupaten Sambas,” jelas Bupati Satono.

“Kabupaten Sambas daerah kita ini memiliki banyak potensi, satu diantaranya adalah potensi sungai dan potensi udang yang hidup dibawah alirannya, maka dari harus kita jaga dan maksimalkan,” timpal Bupati Satono.

Terakhir, Bupati Satono berharap seluruh peserta menjunjung tinggi sportifitas dan menjaga agar kelestarian udang tetap terjaga, yakni dengan melepaskan kembali jika mendapat udang yang sedang bertelur.

“Jika pemancing berhasil mengangkat udang tetapi udangnya bertelur, maka harus dilepaskan kembali untuk keberlangsungan udang lebih lestari, sehingga udang tidak habis,” pungkas Bupati Satono.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *