Ubah Bambu Jadi Kerajinan, Kades Harap Desa Parit Raja Miliki Galeri Kerajinan Bambu

Capel
Hasil kerajinan bambu karya warga di Desa Parit Raja, Kecamatan Sejangkung. Foto/istimewa.

Kabar Lokal -Sebagai salah satu desa yang mendukung program One Village One Product (OVOP) melalui kerajinan bambu, Kepala Desa Parit Raja, Rajiman berharap Pemkab Sambas membentuk Galeri Kerajinan Bambu di Desa Parit Raja, Kecamatan Sejangkung.

Rajiman mengatakan terdapat tiga dusun yang menjadi tempat pengembangan kerajinan dari bambu yakni Dusun Seluai, Rambayan dan Kawakan. Salah satunya Dusun Rambayan sebagai dusun yang terkenal dengan kerajinannya berupa capel.

“Produk dihasilkan di Rambayan yakni capel, sudah dipasarkan di Kalbar pemasarannya tidak sulit. Cuma masalah harga sulit didongkrak apalagi kita belum memasarkan sampai keluar Kalimantan ataupun keluar negeri,” kata Rajiman, Kamis (11/1/2024).

“Kalau untuk pesanan di wilayah Kalbar sendiri berapa banyak pesanan bisa kita penuhi, apalagi dalam sebulan warga mampu membuat ribuan buah capel. Selain capel juga dibuat keranjang, kipas, tas, kopiah, bahkan bakul, nyiru dan lainnya,” tambah Rajiman.

Rajiman berharap, Pemerintah Kabupaten Sambas melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sambas membentuk Galeri Kerajinan Bambu seperti Galeri Tenun dan Galeri Rumah Rotan yang ada di Desa lainnya.

“Kita sudah dukung program bupati OVOP. Kita harap Pemkab khususnya Diskumindag membentuk wadah seperti Galeri Tenun di Sumber Harapan, Piantus Galeri Rumah Rotan jadi bisa di Parit Raja diwujudkan juga Galeri Kerajinan Bambu,” tutup Rajiman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *