Sepuluh Tahun Merintis, Kini Ikan Asin Produksi Juniarsih Telah Dipasarkan ke Sejumlah Daerah di Kalbar

Ikan Asin
Sepuluh Tahun Merintis, Kini Ikan Asin Produksi Juniarsih Telah Dipasarkan ke Sejumlah Daerah di Kalbar

Kabar Lokal -Dalam rangka memaksimalkan potensi perikanan yang ada di Kecamatan Selakau, Warga Desa Kuala, Kecamatan Selakau membuat rumah produksi ikan asin sendiri, Rabu (18/6/2025).

Salah satunya Juniarsih pemilik rumah produksi ikan asin yang ada di Desa Kuala, Kecamatan Selakau. Hingga kini ikan asin buatannya sudah dipasarkan ke sejumlah Kabupaten/Kota di Kalimantan Barat.

Saat ini puluhan ton ikan asin sudah dikirim ke berbagai daerah di Kalimantan Barat untuk memenuhi pesanan pelanggan. Tak jarang, pelanggan rela datang sendiri untuk membeli ikan asin buatan Juniarsih.

Juniarsih mengatakan rumah produksi ikan asinnya sudah berdiri sejak 10 tahun lalu dan sudah mengirim ikan asin ke beberapa daerah seperti Entikong, Sanggau Ledo, Singkawang, Sanggau dan Sintang.

Kendati demikian, tak jarang Juniarsih juga kesulitan untuk memenuhi pesanan pelanggan. Hal itu dikarenakan sulitnya mendapatkan bahan baku ikan saat musim hujan dan cuaca buruk.

“Kemarin kami sampai tiga bulan nganggur, waktu angin kencang, ombak besar di laut, ikan tidak ada karena cuaca buruk orang tidak melaut,” ungkap Juniarsih.

Berdirinya rumah produksi ikan asin milik Juniarsih juga memberikan dampak positif bagi warga sekitar. Mengingat, dengan adanya rumah produksi miliknya juga membuka lapangan pekerjaan bagi warga sekitar.

Seperti yang diungkapkan Laila, salah satu pekerja pembersih ikan di rumah produksi ikan asin milik Juniasih yang menyebut dalam sehari sedikitnya ada 3-4 pekerja menjadi pembersih ikan.

“Upah membersihkan ikan seribu perkilo, kadang sehari kami bisa membersihkan ikan hingga 80-100kg. Pastinya ada 3 atau 4 orang, kalau ikan banyak lebih ramai lagi,” tutup Laila.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *