Ikuti Rakornas PB, Bupati Satono Berkomitmen Lakukan Upaya Pencegahan Bencana

Bupati Satono
Bupati Satono ikuti Rakornas PB Tahun 2024, Rabu (24/4/2024) di Grand Ballroom Hotel Pullman, Bandung Jawa Barat. Foto/istimewa.

Kabar Lokal -Bupati Sambas, Satono mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana (Rakornas PB) Tahun 2024 yang dibuka langsung oleh Wakil Presiden RI, K.H Ma’ruf Amin, Rabu (24/4/2024) di Grand Ballroom Hotel Pullman, Bandung Jawa Barat.

Rakornas PB Tahun 2024 ini mengusung tema ‘Pengembangan Teknologi dan Inovasi dalam Penanggulangan Bencana’ dan diikuti oleh kurang lebih sebanyak 2.000 peserta dari berbagai daerah di seluruh Indonesias.

Pada momen tersebut, Wapres Ma’ruf Amin memberikan apresiasi kepada seluruh BNPB dan BPBD karena terus berupaya untuk membantu mengurangi resiko bagi masyarakat Indonesia yang terdampak bencana.

“Saya sampaikan terimakasih dan penghargaan kepada seluruh jajaran BNPB dan BPBD, serta semua instansi terkait, atas dedikasi waktu, tenaga, dan pikiran dalam menanggulangi, sekaligus mengurangi segala bentuk risiko bencana di tanah air,” ujar Wapres.

Wakil Presiden Republik Indonesias, Ma’ruf Amin
Wapres K.H Ma’ruf Amin saat buka Rakornas PB Tahun 2024, Rabu (24/4/2024) di Grand Ballroom Hotel Pullman, Bandung Jawa Barat. Foto/istimewa.

Sesuai dengan tema yang diangkat yakni ‘Pengembangan Teknologi dan Inovasi dalam Penanggulangan Bencana’. Untuk itu, Wapres Ma’ruf Amin menghimbau agar perkembangan teknologi dapat dimaksimalkan untuk memantau potensi bencana.

“Manfaatkan perkembangan teknologi dan kecerdasan buatan untuk memantau potensi bencana, mengembangkan sistem peringatan dini, meningkatkan kapasitas mitigasi bencana, serta meminimalisasi risiko bencana,” ungkap Wapres.

Sementara itu, Bupati Sambas, Satono berkomitmen akan melakukan berbagai upaya untuk mencegah potensi bencana, termasuk diantaranya melakukan identifikasi sebelum melakukan pembangunan dan investasi yang memiliki potensi bencana.

“Kita akan melakukan identifikasi potensi bencana dalam rencana pembangunan dan investasi untuk melakukan pencegahan dan memanimalisir dampak yang mungkin bisa saja terjadi saat bencana,” ungkap Bupati Satono.

Untuk itu, Bupati Satono mengajak seluruh pihak terkait untuk meningkatkan sinergisitas dalam upaya pencegahan dan mengurangi dampak dari bencana alam yang terjadi di Kabupaten Sambas.

“Ini memerlukan sinergitas semua pemangku kebijakan dalam upaya penangulangan ketika terjadi bencana disamping pencegahan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana yang terjadi di Kabupaten Sambas nantinya” tutup Bupati Satono.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *